CHELSEA FC

CHELSEA FC
CHELSEA FC

Thursday, January 23, 2014

Mohamed Salah, Lebih Dari Sekadar Pengganti Juan Mata

Chelsea Football Club dengan gembira mengumumkan bahwa Soccer School kami di Indonesia akan dibuka akhir pekan ini setelah peluncuran resminya pada hari Sabtu lalu.

Berpusat di Jakarta dan dioperasikan oleh PT Starcom Sports Management, Chelsea FC Soccer School akan memulai sesi latihan resmi pertamanya pada 25 Januari. Sesi-sesi latihan tersebut, yang diperuntukkan bagi anak-anak dari usia enam hingga 17 tahun, akan dipimpin oleh para pelatih lokal yang sudah dilatih sepenuhnya oleh Chelsea FC dan akan didukung oleh para pelatih dari Chelsea FC Foundation di London.

Peluncuran resmi Soccer School ini berlangsung pada 18 Januari di mana anak-anak dari lembaga amal terpilih, sekolah-sekolah lokal, dan dari Klub Suporter Resmi Chelsea FC di Indonesia menikmati sesi-sesi latihan dengan para pelatih dari Chelsea Foundation.

Soccer School adalah bagian dari inisiatif Here to Play, Here to Stay Chelsea yang memberikan komitmen jangka panjang pada komunitas-komunitas lokal dan menggunakan kekuatan olahraga untuk mengedukasi dan menginspirasi anak-anak.

Sesi-sesi latihan di Chelsea FC Soccer School Indonesia akan bertempat di Lapangan F, Kompleks Olahraga Senayan di Jakarta Pusat mulai 25 Januari.

Chief Executive Chelsea, Ron Gourlay mengatakan, "Kami tersentuh dengan sangat gembira bisa meluncurkan Chelsea FC Soccer School Indonesia, Soccer School ke-10 kami di Asia. Ini adalah niatan klub untuk membantu anak-anak di Asia untuk menikmati indahnya sepakbola dan Chelsea FC Soccer Schools adalah sebuah upaya nyata atas komitmen kami untuk mencapai target tersebut."

"Kami tersentuh dengan sambutan yang kami terima pada musim panas lalu di Indonesia, dan bisa bermain di hadapan 80.000 suporter Chelsea adalah pengalaman yang luar biasa bagi para pemain kami. Kami gembira bisa membayar dukungan itu kembali ke komunitas lokal di Jakarta."
Read more at http://indo.chelseafc.com/news/latest/1962#DJQHAvt1Yb6xKP7x.99




Bursa transfer musim dingin diluluhlantakan oleh isu hengkangnya Juan Manuel Mata dari Chelsea. Adapun, pemain Spanyol itu hampir pasti meninggalkan Stamford Bridge demi bergabung dengan Manchester United, rival Chelsea. Kedua klub juga disinyalir sudah mencapai kesepakatan, berlangsungnya transfer kini tinggal perkara waktu.

Kepergian Mata ini jelas meninggalkan lubang besar di skuat The Blues. Namun apa daya, pemain terbaik Liga Primer dua musim belakangan ini memang tidak jadi pilihan utama Jose Mourinho. Ia lebih memilih hengkang daripada jadi penghangat bangku cadangan dan bakatnya disia-siakan. Kendati begitu, The Special One sepertinya sudah menyiapkan antisipasi kehilangan ini.

Ada tertulis, di balik kepergian, selalu ada kedatangan. Kepergian Mata juga disambut dengan kedatangan seorang pemain. Tak lama setelah isu kepergian sang gelandang memanas, ada satu nama yang mencuat di radar transfer The Blues: Mohamed Salah.

Lawan Jadi Kawan
Chelsea tentu sudah biasa menyaksikan performa Salah, yang mengenakan seragam Basel, karena ia sudah membobol gawang klub London itu tiga kali dalam setahun. Namun, mereka tak perlu lagi gigit jari karena kelincahan dan ketajaman winger Mesir yang satu ini, sebab Chelsea sukses menyalip Liverpool dalam perburuan tanda tangan Mohamed Salah.


                            Sepakan Salah | Salah satu aksi Salah membobol gawang Petr Cech.

Pemuda Mesir ini datang ke klub setelah bermain bagi juara Swiss Super League, Basel, di mana ia tampil lebih memukau di kompetisi Eropa daripada di kompetisi dalam negeri.

Musim lalu, misalnya, ia mencatat lebih dari 14 assist di Liga Europa, lebih banyak daripada torehannya dalam 29 pertandingan liga - dan ada prediksi di beberapa kalangan, ia akan mendapatkan keuntungan jika menghabiskan lebih banyak waktu di Swiss untuk mengasah potensi tak terduganya.

Ironisnya, seiring Salah memukau Chelsea dengan performanya menekuk sang raksasa, aksi mencetak golnya di laga persahabatan Mesir U-23 kontra Basel-lah yang meyakinkan mereka untuk menggaetnya. Ia dipanggil untuk latihan di Swiss dan tak lama kemudian langsung dipinang oleh Mourinho.

Substitusi Mata?
Tugas utama Salah setibanya di Stamford Bridge adalah menggantikan Juan Mata – yang selangkah lagi gabung ke Red Devils. Di musim lalu, mungkin akan jadi tugas berat bagi Salah, tapi sekarang keadaan berkata lain. Mata tidak jadi pilihan utama Mourinho, ia diasingkan di bangku cadangan, dan hanya mencatatkan 2 assist dalam 11 laga Liga Primer.

Salah mungkin tak bisa langsung menembus skuat utama The Blues, tapi ia punya kualitas yang tidak dimiliki oleh Mata, bahkan pemain Chelsea lainnya. Ia lebih cepat dari pemain Chelsea manapun dan Cech telah merasakan pergerakan penuh ancaman dari Salah, melaju melewati lini belakang dan menempatkan bola di gawang.

Eks pemain El Mokawloon ini memang tak sematang Mata, tapi ia menawarkan kemampuan yang berbeda pada klub. Salah pun bisa jadi pemain yang lebih berguna ketimbang pendahulunya itu, karena tim terbaik tak hanya dibentuk dari pemain-pemain hebat, melainkan dari banyaknya variasi dan opsi yang dimiliki pemainnya.


                                    Tidak Salah lagi | Gaya main Salah cocok dengan strategi terapan Mou.

Ia pemain sayap natural, tak seperti penyerang Chelsea pada umumnya, mampu bermain di kedua susu, dan kecepatannya akan meneror lini belakang lawan via serangan balik. Kecepatan dan ketegasan menjadikannya senjata sempurna dari bangku cadangan. Kepergian Mata sendiri berakar dari ketidakcocokannya dengan gaya high-pressing Mourinho, sedangkan Salah lebih cocok dengan tempo itu.

Kenyataannya, hanya dua pemain luar (Darijo Srna dari Shakhtar dan Fernando dari Porto) yang mampu merebut bola lebih banyak dari Salah (44) di Liga Champions. Sementara itu, tak ada penyerang Chelsea yang mengantongi intersepsi lebih banyak dari Salah (6), hanya Oscar (12) yang mencatatkan lebih banyak tekel dari winger Mesir ini (7) – Mata, sebagai bukti ketidakcocokannya, nol besar.

Salah adalah pemain yang sangat berbeda dengan pemain-pemain yang dimiliki Chelsea, namun ia sangat pas dengan gaya main yang diterapkan oleh Mourinho. Klub London barat ini boleh saja kehilangan pemain yang dua kali meraih Player of the Season, tapi, dalam diri Salah, mereka memiliki pengganti yang eksplosif, lincah, dan berbahaya. Dan…ketika sudah melebur dengan tim, ia bisa memegang peran penting dalam perburuan gelar Chelsea.

Melepas Mata pun tidak menjadi sebuah ke-salah-an dengan hadirnya Salah.



MOHAMED SALAH GHALY



Laporan Pertandingan: Chelsea 3 Manchester United 1

Laporan Pertandingan: Chelsea 3 Manchester United 1

Komentar : 08:56 20 Senin, Januari 2014
 
Ringkasan
The Blues mencatatkan enam kemenangan secara berturut-turut dengan mengalahkan Manchester United pada Minggu malam kemarin, di mana Samuel Eto'o mencetak hat-trick.

Pemain asal Kamerun ini membuka keunggulan setelah tim tamu terlihat tampil baik lebih dahulu di awal laga, tetapi sejak gol tersebut, Chelsea tampil meyakinkan dan gol-gol tambahan pun hadir menjelang dan sesaat setelah turun minum.

Sang juara bertahan, yang mengakhiri hari dengan 12 poin di belakang Chelsea, hanya bisa memperkecil ketertinggalan dengan satu gol di 15 menit terakhir, dan kapten mereka, Nemanja Vidic, harus diusir wasit di masa injury time. Jose Mourinho kini mencatatkan 100 kemenangan di Premier League.

Babak pertama
Menjelang kick-off di pertandingan kandang pertama tahun ini, ada pemberian spesial dari Peter Bonetti dan Ron Harris untuk Frank Lampard dan John Terry, sebagai penanda keberhasilan mereka melampaui catatan 600 pertandingan di tahun 2013 lalu.


Stamford Bridge sangat menantikan laga ini tetapi Man United lebih mendominasi awal laga, dan Cech harus melakukan penyelamatan bagus untuk menggagalkan usaha Ashley Young di dalam kotak penalti. Valencia dan Rafael juga sempat memberikan ancaman.

Ramires melepaskan tendangan tepat ke gawang pertama The Blues di menit ke-10. Willian juga mencoba melepaskan tendangan tetapi masih terdefleksi Evra.

Tim asuhan Mourinho ini pelan-pelan mulai bangkit, dan Samuel Eto'o lah yang akhirnya memecahkan kebuntuan di menit ke-16. Sang striker, yang dalam CVnya tercatat sebagai pencetak gol pembuka di final Liga Champions beberapa tahun yang lalu ke gawang lawan yang sama, banyak mundur lebih ke dalam dan dari posisi itu lah ia mendapatkan bola dan menemukan sedikit ruang.

Dengan skillnya, Eto'o melewati Jones dan mencoba melepaskan tendangan dari pinggir kotak penalti. Bola terdefleksi kaki Michael Carrick yang mencoba membloknya, dan melambung ke pojok gawang dan tidak terjangkau oleh David De Gea.


Itu adalah gol yang langsung membuat penampilan Chelsea mengalami peningkatan, demikian juga dengan temperatur pertandingan besar ini, di mana David Luiz lalu harus mendapatkan kartu kuning karena pelanggaran terhadap Valencia.

Para gelandang kami pun kini mulai menemukan ruang-ruang yang sebelumnya tidak didapatkan di 10 menit pertama. Kami mulai kerap melakukan serangan balik berbahaya, salah satunya lewat aksi individu Eden Hazard di sisi kiri, di mana ia mampu melewati Vidic dan Rafael.

Tetapi tim tamu tetap mencoba membalas, dengan kreasi oleh Adnan Januzaj yang mencoba melepaskan umpan silang mendatar ke depan gawang, namun tidak ada rekannya yang menyambut.

Di menit ke-34, Young mendapatkan kartu kuning karena menarik Ramires yang sudah hampir pasti melewatinya saat The Blues mencoba melakukan serangan balik.

Tim tamu terus mencoba mencari peluang untuk membalas menjelang babak pertama berakhir, salah satu yang terbaik lewat peluang Welbeck. Dari sekitar titik penalti, striker Inggris ini mencoba melepaskan tendangan ke gawang dan Cech harus melakukan penyelamatan yang bagus untuk mencegah bola masuk ke gawang.

Di menit ke-41, The Blues berhasil membuka pertahanan Man U lewat aksi-aksi dari Willian dan Hazard, tetapi ketika umpan silang Eto'o yang terdefleksi jatuh ke arah Oscar di depan gawang, tendangan saltonya masih belum menemui sasaran.

Tekanan ke arah pertahanan Man United terus terjadi. David Luiz mencoba melakukan tendangan bebas yang masih mengenai pagar pemain. Namun dari tendangan penjuru setelahnya, keunggulan kami berhasil digandakan. Ramires melepaskan umpan yang bagus kepada Gary Cahill di sisi kanan dalam kotak penalti, yang meneruskannya dengan sebuah umpan silang mendatar, dan Eto'o berada di tempat yang tepat untuk melakukan sentuhan akhir untuk mencetak gol keduanya. 44 menit sudah pertandingan berjalan, dan segalanya berjalan dengan sangat baik.


Babak kedua
Terakhir kali Chelsea unggul 2-0 di saat jeda saat menghadapi Man United di kandang di liga, kami berhasil meraih kemenangan 5-0. Itu terjadi pada tahun 1999, dan ketika itu Vialli vs Ferguson.

Dengan Mourinho dan Moyes kini berada di posisi manajer, kami kembali melangkahkan kaki ke arah kemenangan yang besar lagi, tiga menit setelah babak kedua dimulai.

Willian mengeksekusi tendangan penjuru dari sisi kandan dan Cahill melompat tinggi untuk menyundul bola ke arah gawang. De Gea berhasil menghalaunya, tetapi Eto'o berada di tempat yang tepat untuk mencetak hat-trick pertama Chelsea sejak Fernando Torres melakukannya saat menghadapi QPR hampir dua tahun yang lalu.


Valencia mendapatkan kartu kuning atas pelanggarannya terhadap Azpilicueta, dan Ramires serta Hazard sama-sama mendapatkan ruang untuk melepaskan tendangan yang masih melayang tinggi.

Mikel masuk menggantikan Oscar di tengah babak kedua, dan Ramires pun bermain melebar di sisi kanan.

Welbeck berhasil menyundul bola hasil dari tendangan penjuru tetapi masih melebar, dan kemudian Hernandez memberikan ancaman bagi Cech saat sang kiper menerima umpan di depan gawang, beruntung masih bisa disapunya sebelum berhasil direbut sang striker.

Di menit ke-77, tim asuhan Moyes memperkecil ketertinggalan lewat gol dari Hernandez.

Pertandingan menjadi cukup menegangkan bagi Chelsea. Terry berada di tempat yang tepat untuk menyapu umpan silang Smalling.

Torres masuk menggantikan Eto'o setelah gol Man United tersebut, dan kemudian Matic pun masuk menggantikan Willian. Formasi pun menjadi 4-1-4-1 dengan David Luiz menjadi gelandang bertahan.

Tim tamu gagal memanfaatkan waktu yang tersisa, dan justru mendapatkan masalah dengan Vidic diusir oleh wasit setelah mengganjal Hazard dengan keras, dan kemudian Rafael pun mendapatkan kartu kuning atas pelanggarannya terhadap Cahill, yang sebenarnya juga bisa mendapatkan hukuman yang serupa. Torres juga mendapatkan cedera lutut dan harus keluar lapangan.


Tak lama kemudian, pertandingan berakhir. Waktunya lagu 'One Step Beyond' diputar untuk mengantarkan para penonton di Stamford Bridge, yang juga menyaksikan kami mengalahkan Liverpool di pertandingan kandang terakhir kami sebelumnya, pulang ke rumah dengan bahagia.

Chelsea (4-2-3-1): Cech; Ivanovic, Cahill, Terry (k), Azpilicueta; Ramires, D Luiz; Willian (Matic 85), Oscar (Mikel 67), Hazard; Eto'o (Torres 77).
Cadangan Schwarzer, Cole, Lampard, Mata.
Pencetak gol Eto'o 16, 44, 47.
Kartu kuning David Luiz 18

Man United (4-4-4-1): De Gea; Rafael, Vidic (k), Evans, Evra(Smalling 48); Valencia, Carrick, Jones, Young (Hernandez 56); Januzaj; Welbeck.
Cadangan Lindegaard, Fletcher, Cleverley, Giggs, Kagawa,
Pencetak gol Hernandez 77.
Kartu merah Vidic 90+2.
Kartu kuning Young 34, Valencia 54, Rafael 90+4.

Wasit Phil Dowd
Jumlah Penonton 41,465.
 

Selalu Update

Berlangganan Berita dan Penawaran dari Chelsea
Jadilah yang pertama mendapatkan berita terbaru seputar Chelsea FC. Daftar sekarang.
* Email:
* Tanggal Lahir:
Jika Anda ingin menerima penawaran dan promosi tertentu dari pihak ketiga yang kami rasa menarik bagi Anda, centang di sini.
* Centang di sini untuk menyetujui syarat dan ketentuan serta kebijakan privasi kami.
LEMARI TROFI CHELSEA FC
  • facebook
  • twitter
  • Blog

Read more at http://indo.chelseafc.com/news/latest/1953#iJJv4diJgOtiKjhh.99
Chelsea Football Club dengan gembira mengumumkan bahwa Soccer School kami di Indonesia akan dibuka akhir pekan ini setelah peluncuran resminya pada hari Sabtu lalu.

Berpusat di Jakarta dan dioperasikan oleh PT Starcom Sports Management, Chelsea FC Soccer School akan memulai sesi latihan resmi pertamanya pada 25 Januari. Sesi-sesi latihan tersebut, yang diperuntukkan bagi anak-anak dari usia enam hingga 17 tahun, akan dipimpin oleh para pelatih lokal yang sudah dilatih sepenuhnya oleh Chelsea FC dan akan didukung oleh para pelatih dari Chelsea FC Foundation di London.

Peluncuran resmi Soccer School ini berlangsung pada 18 Januari di mana anak-anak dari lembaga amal terpilih, sekolah-sekolah lokal, dan dari Klub Suporter Resmi Chelsea FC di Indonesia menikmati sesi-sesi latihan dengan para pelatih dari Chelsea Foundation.

Soccer School adalah bagian dari inisiatif Here to Play, Here to Stay Chelsea yang memberikan komitmen jangka panjang pada komunitas-komunitas lokal dan menggunakan kekuatan olahraga untuk mengedukasi dan menginspirasi anak-anak.

Sesi-sesi latihan di Chelsea FC Soccer School Indonesia akan bertempat di Lapangan F, Kompleks Olahraga Senayan di Jakarta Pusat mulai 25 Januari.

Chief Executive Chelsea, Ron Gourlay mengatakan, "Kami tersentuh dengan sangat gembira bisa meluncurkan Chelsea FC Soccer School Indonesia, Soccer School ke-10 kami di Asia. Ini adalah niatan klub untuk membantu anak-anak di Asia untuk menikmati indahnya sepakbola dan Chelsea FC Soccer Schools adalah sebuah upaya nyata atas komitmen kami untuk mencapai target tersebut."

"Kami tersentuh dengan sambutan yang kami terima pada musim panas lalu di Indonesia, dan bisa bermain di hadapan 80.000 suporter Chelsea adalah pengalaman yang luar biasa bagi para pemain kami. Kami gembira bisa membayar dukungan itu kembali ke komunitas lokal di Jakarta."
Read more at http://indo.chelseafc.com/news/latest/1962#DJQHAvt1Yb6xKP7x.99